
Pro kontra kabar penganiayaan yang dialami salah satu anggota Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ratna Sarumpaet memanas di dunia maya.
Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah yang mendukung Ratna bahkan hingga terlibat perang Twitter dengan penyanyi sekaligus dokter, Tompi.
Perang Twitter berawal saat Fahri mengunggah status empatinya terhadap Ratna.
"Mau menasihati supaya ibu Ratna tegar apalah kita ini...umur dia 70 tahun...kita belum tentu setegar beliau...tapi membisu dengan keadaan ini ialah durhaka kepada Ibu pertiwi... #SaveDemokrasi," kicau Fahri Hamzah di @FahriHamzah, Selasa (2/10) pukul 05.27 WIB.
Selang beberapa jam kemudian, tweet Fahri tersebut menerima akhir ceriwis dari Tompi. "Bang Fahri, bila boleh saran Cek warta yang masuk pak. Jangan telan saja. Ingat Tuhan. Jangan ingat pilpres aja," tulis Tompi.
Fahri balik mengingatkan Tompi sebaiknya membatasi diri alasannya ialah bukan andal foto ataupun digital forensik.
"Tapi anda harus membatasi diri, Anda bukan andal foto atau digital forensik... anda dokter bedah kulit setahu saya... ada yang kulitnya rusak alasannya ialah dianiaya ibarat ibu @RatnaSpaet dan ada yang ibarat pasien anda yang ingin nampak lebih cantik. Belajar bedain itu aja dulu dok," komentar Fahri menambahkan emotion tersenyum.
"Pak @dr_tompi yang baik, Ada beberapa orang; calon presiden, profesor UGM, wakil ketua @DPR_RI dan beberapa orang duduk di depan seseorang yang anda sebut habis operasi kecantikan. Namanya ibu @RatnaSpaet . Pantaskah dia murung? Pantaskah dia cemas dan tegang?" lanjut Fahri Hamzah.
"Sebagai dokter @dr_tompi bedah plastik, niscaya anda pernah menjahit luka orang yang kena petaka atau kecelakaan. Pasti anda tahu bedanya dengan yang tiba untuk mempercantik wajahnya. Pasti bukan wanita berumur 70 tahun bukan? Buat apa?"
Kemarin sore, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, Prabowo bertemu dengan Ratna di sebuah tempat.
Prabowo mengatakan, kabar penganiayaan itu diterimanya pada Senin malam (1/10). [rmol]
Sumber http://www.garuda-kita.com/
Comments