Dua pasangan Capres dan Cawapres yang akan bertarung di Pilpres 2019 sekarang telah mempunyai nomor urut.
Pengundian nomor urut untuk Pilpres 2019 dilakukan di Kantor KPU, Jumat (21/9/2018) malam.
Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin memegang nomor urut 1.
Sedangkan, pasangan Prabowo-Sandiaga Uno memegang nomor urut 2.
Namun rupanya, ada insiden yang menjadi perhatian publik ketika pengambilan nomor urut untuk capres cawapres Pilpres 2019.
Yakni ketika lagu Indonesia raya dikumandangkan sebelum rapat pleno terbuka dari KPU dimulai.
Saat lagu kebangsaan Indonesia Raya diputar, keempat capres dan cawapres tampak bangun secara serempak.
Namun ada perilaku berbeda yang ditunjukkan Jokowi ketika lagu Indonesia Raya berkumangan.
Jokowi tampak memperlihatkan hormat dengan posisi ajun yang ia letakkan di pelipis.
Sedangkan ketiga capres cawapres, Prabowo, Sandiaga dan Maruf Amin terlihat bangun tegap dengan menaruh kepalan tangan di sisi paha masing-masing.
Ketiganya tampak bangun sambil menatap ke depan dan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama.

Sikap berbeda yang ditunjukkan Presiden Jokowi itu sepertinya menuai bermacam-macam reaksi.
Salah satunya ialah ada sebuah artikel dari portal media yang mengulas insiden tersebut.
Melihat artikel tersebut, salah satu politisi rupanya ikut memperlihatkan tanggapannya.
Ia ialah wakil ketua DPR, Fadli Zon.
Dilansir dari laman Twitternya, Fadli Zon tampak memperlihatkan komentar terhadap artikel yang menulis soal perilaku berbeda Jokowi ketika lagu Indonesia raya berkumandang.
"Saat menyanyikan Lagu Indonesia Raya di KPU, Jokowi Kok Beri Hormat ?" tulis artikel tersebut pada judul.
Fadli Zon yang membagikan kembali artikel itu pun lantas memperlihatkan komentarnya.
Fadli Zon kemudian memperlihatkan pertanyaan soal menyerupai apa hukum yang benar yang harus dilakukan ketika seseorang mendengar lagu Indonesia Raya berkumandang.
Yakni dengan perilaku tegap atau sambil hormat menyerupai yang dilakukan Jokowi ?
Atas insiden tersebut, Fadli Zon pun meminta klarifikasi kepada Jokowi.
Apakah perilaku yang dilakukan olehnya benar atau tidak ?
"Aturan protokoler ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya harus jelas, perilaku tegap tepat atau sambil menghormat? P @jokowi harus jelaskan," tulis Fadli Zon.

Cuitan yang ditulis oleh Fadli Zon itu pun menuai bermacam-macam reaksi dari netizen.
Hal itu terlihat dari 652 pengguna Twitter yang menyukai cuitan tersebut.
Serta ada 220 pengguna Twitter yang membagikannya kembali.
Soal polemik perilaku yang harus dilakukan ketika lagu Indonesia Raya berkumandang, berikut penjelasannya berdasarkan Undang-undang.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari banyak sekali sumber, setiap orang yang mendengar lagu Indonesia Raya sudah sepatutnya memperlihatkan perilaku hormat.
Namun, bagaimanakah perilaku hormat yang dimaksud?
Apakah dengan meletakkan tangan di samping kepala? Meletakkan tangan di dada? Atau bangun tegak dengan tangan di samping?
Sesuai klarifikasi UU nomor 24 tahun 2009, yang dimaksud dengan "berdiri tegak dengan perilaku hormat" pada waktu lagu kebangsaan diperdengarkan/dinyanyikan ialah bangun tegak di kawasan masing-masing dengan perilaku sempurna, meluruskan lengan ke bawah, mengepalkan telapak tangan, ibu jari menghadap ke depan merapat pada paha disertai pandangan lurus ke depan. [tribun]
Sumber http://www.garuda-kita.com/
Comments